Safety talks

Safety Talks: Bahaya Pekerjaan Menggunakan Gerinda

Selamat pagi, tim!
Hari ini, kita akan membahas tentang bahaya menggunakan gerinda dan bagaimana kita bisa mencegah kecelakaan.

1. Bahaya Pekerjaan Gerinda

  • Percikan Api: Saat kita menggerinda, percikan api atau potongan kecil material dapat beterbangan. Ini bisa menyebabkan luka bakar atau bahkan kebakaran jika ada bahan mudah terbakar di sekitarnya.
  • Debu dan Partikel Udara: Gerinda menghasilkan debu halus dan partikel yang dapat terhirup dan menyebabkan gangguan pernapasan atau iritasi mata.
  • Pecahan Batu Gerinda: Batu gerinda yang rusak atau tidak dipasang dengan benar bisa pecah dan melukai operator atau orang di sekitarnya.
  • Kebisingan: Penggunaan gerinda menghasilkan suara yang cukup bising dan berpotensi menyebabkan kerusakan pendengaran jika kita tidak menggunakan alat pelindung.
  • Putaran Gerinda: Putaran tinggi pada gerinda bisa menarik bagian tubuh atau pakaian jika kita tidak berhati-hati.

2. Alat Pelindung Diri (APD) yang Harus Digunakan

  • Kacamata Pelindung: Untuk melindungi mata dari percikan api, debu, atau pecahan batu gerinda.
  • Pelindung Wajah (Face Shield): Memberikan perlindungan ekstra untuk wajah dari percikan material.
  • Masker atau Respirator: Untuk mencegah terhirupnya debu halus yang bisa berbahaya bagi pernapasan.
  • Sarung Tangan Tahan Panas dan Abrasi: Melindungi tangan dari percikan panas dan cedera fisik.
  • Pelindung Telinga: Mengurangi dampak suara bising dari mesin gerinda.
  • Pakaian Kerja yang Pas: Pastikan tidak ada bagian pakaian yang longgar agar tidak tertarik ke dalam mesin.

3. Langkah Kerja Aman

  • Inspeksi Alat Sebelum Penggunaan: Cek kondisi batu gerinda, pastikan tidak ada retak atau kerusakan.
  • Pastikan Area Bersih dari Bahan Mudah Terbakar: Percikan dari gerinda dapat memicu kebakaran jika ada bahan mudah terbakar di sekitar.
  • Posisi Kerja yang Aman: Berdiri di posisi yang stabil dan tidak menghalangi jalan orang lain.
  • Pasang Pelindung Mesin: Jangan lepas atau ubah pelindung mesin yang disediakan.
  • Jangan Gunakan Gerinda dengan Kecepatan Berlebihan: Gunakan gerinda sesuai dengan spesifikasi alat dan batu gerinda.
  • Matikan Alat Saat Tidak Digunakan: Jangan pernah meninggalkan gerinda dalam keadaan hidup saat tidak digunakan.

4. Pertolongan Pertama Jika Terjadi Kecelakaan

  • Luka Bakar: Segera alirkan air dingin pada bagian yang terbakar dan laporkan kepada petugas kesehatan.
  • Debu atau Partikel Masuk ke Mata: Bilas mata dengan air bersih sesegera mungkin dan hindari menggosok mata.
  • Cedera Tangan atau Tubuh: Segera hentikan pekerjaan dan hubungi petugas medis.

Demikian bahaya menggunakan gerinda yang bisa disampaikan dan cara pencegahannya. Ingatlah, keselamatan adalah tanggung jawab kita bersama. Dengan memahami bahaya dan mengikuti prosedur yang tepat, kita bisa bekerja dengan aman dan produktif.


Discover more from HSEpedia

Subscribe to get the latest posts sent to your email.

Show More

Joko Priono, M.K.K.K.

10 years experiences as HSE at Multinational Automotive Company. Bachelor Degree of Environmental Health and Master Degree of Occupational Health & Safety - Universitas Indonesia. Author of "70 Materi Safety Talks"

Leave a Reply

Back to top button